Tuesday, April 28, 2020

Sistem Kendali


Istilah sistem kendali/kontrol dalam teknik elektro mempunyai artian suatu peralatan atau sekelompok peralatan yang digunakan untuk mengatur fungsi kerja suatu mesin dan memetakan tingkah laku mesin tersebut sesuai dengan yang dikehendaki ...
Fungsi kerja mesin tersebut mencakup antara lain menjalankan (start), mengatur (regulasi), dan menghentikan suatu proses kerja. Pada umumnya, sistem kendali merupakan suatu kumpulan peralatan elektro atau elektronik, peralatan mekanik, dan peralatan lain yang menjamin stabilitas dan transisi halus serta ketepatan suatu proses kerja.
Sistem kendali mempunyai tiga unsur yaitu input, proses, dan output.



Sistem kendali dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
Sistem Kendali Terbuka (Open Loop)  
Sistem kendali terbuka (open loop) adalah suatu sistem yang keluarannya tidak mempunyai pengaruh terhadap aksi kontrol. Dengan adanya gangguan, sistem kendali terbuka tidak dapat melaksanakan tugas yang sesuai diharapkan. Sistem kendali terbuka dapat digunakan hanya jika hubungan antara masukan dan keluaran diketahui dan tidak terdapat gangguan gangguan internal maupun eksternal. Gambar dibawah ini menunjukkan diagram blok sistem kendali terbuka.

Ciri-ciri sistem kendali terbuka:
  1. Sederhana
  2. Harganya murah
  3. Kurang akurat karena tidak terdapat koreksi terhadap kesalahan
Contoh implementasi sistem kendali terbuka adalah mesin cuci.

Sistem Kendali Tertutup (Close Loop)
Sistem kendali tertutup adalah suatu proses pengendalian di mana variabel yang dikendalikan (output) disensor secara kontinyu, kemudian dibandingkan dengan besaran acuan dengan kata lain sistem kendali yang sinyal keluarannya mempunyai pengaruh langsung pada aksi pengontrolan. Sistem kendali tertutup juga merupakan sistem kendali berumpan balik. Sinyal kesalahan penggerak, yang merupakan selisih antara sinyal masukan dan sinyal umpan balik (yang dapat berupa sinyal keluaran atau suatu fungsi sinyal keluaran atau turunannya). Diumpankan ke kontroler untuk memperkecil kesalahan dan membuat agar keluaran sistem mendekati harga yang diinginkan. Dengan kata lain, istilah “loop tertutup” berarti menggunakan aksi umpan balik untuk memperkecil kesalahan sistem.
Contoh aplikasi/implementasi sistem kendali tertutup:
  1. Servomekanisme
  2. Lemari Es
  3. Pemanas Air Otomatik
  4. Kendali Termostatik
  5. AC

Referensi: 
Ogata, Katsuhiko. 1997. Teknik Kontrol Automatik Jilid 1. Jakarta : Erlangga.



Share:

0 komentar:

Post a Comment

Back to Top